Irit Bensin Dengan Kapur Barus

Irit Bensin Dengan Kapur Barus. GridOto.com - Kalau zaman sekarang masih ada yang suka mencampurkan kapur barus ke BBM kendaraan, lebih baik segera hentikan saja kebiasaan itu, Sob! Sekarang rata-rata oktan BBM sudah di angka 90 jadi mubazir kalau pakai kapur barus. Jadi buat apa BBM macam Pertalite yang oktannya sudah 90 ditambah lagi dengan kapur barus.

Untuk itu, jika bensin memiliki oktan lebih dari 90 kapur barus tidak akan memberikan manfaat yang besar. Namun pengguna Premium jangan senang dulu, harus dicatat kandungan naphthalene pada kapur barus tidak terbakar sempurna dan kadar HC tinggi sering muncul saat pengujian emisi. .

Nggak Main-main, Ini Efek Buruk Pakai Kapur Barus di Tangki Bensin

Namun nyatanya, malah ada efek buruk yang mengerikan yang dihasilkan dari percampuran antara bensin dan kapur barus. Sayangnya, yang terdampak efek buruk percampuran bensin dan kapur barus adalah manusia, bahkan disebut bisa menyebabkan kanker. Lewat jejaring Facebook, seorang warganet membagikan unggahan yang menunjukkan kapur barus di depan tangki bensin. Menambah Kapur Barus ke Tangki Bensin. "Buat yang pakai (kapur barus) kalian sudah turut serta membunuh sesama manusia dengan mempercepat kena kanker pernapasan," kata Togi. .

Mitos Atau Fakta? Bensin Dicampur Kapur Barus Bisa Dongkrak

GridOto.com - Kapur barus atau kamper pada umumnya digunakan untuk mengharumkan lemari pakaian agar terhindar dari rayap dan bau tak sedap. Namun bagi bikers, kapur barus digunakan untuk menaikkan angka oktan jika dicampur dengan bensin. "Untuk sekarang, teknologi motor sudah berkembang pesat, maka dari itu penggunaan kapur barus untuk menaikkan oktan harus ditinggalkan," lanjutnya.

Sebagai informasi, kapur barus memiliki kandungan naphthalene yang memiliki oktan 90. Untuk itu, jika bensin memiliki oktan lebih dari 90, kapur barus tidak akan memberikan manfaat yang besar.

.

Menghemat Bensin Pakai Kapur Barus, Mitos atau Fakta

TRIBUNNEWS.COM – Mencampur kapur barus ke dalam tangki bensin dapat menaikkan oktan dan menghemat bahan bakar? Mencampur bensin dengan kapur barus dipercaya dapat meningkatkan oktan dan menghemat konsumsi bahan bakar, sehingga mendongkrak performa mesin kendaraan. Selain dapat merusak mesin kendaraan, kebiasaan mencampur kapur barus dengan bensin juga berefek buruk pada kesehatan manusia.

Dikutip dari GridOto, kandungan naphthalene pada kapur barus tidak terbakar sempurna dan kadar HC tinggi sering muncul saat pengujian emisi. Berdasarkan laporan Agency of Toxic Substances and Disease Registry, kapur barus bisa menyebabkan gangguan kesehatan dan dapat memicu penyakit kanker. .

Beli Pertalite Dicampur Kapur Barus Bisa Naikan Oktan, Beneran Nih?

MOTOR Plus-Online.com - Beli Pertalite dicampur Kapur Baru bisa naikan oktan. Kapur barus atau kamper sering digunakan sebagai pengaharus lemarin pakaian. Namun beberapa pemilik motor berpendapat kapur barus bisa dicampur ke besin.

Seperti hanya membeli pertalite yang memiliki oktan 90 jika ditambahkan oktan tersebut bisa baik. Baca Juga: Pertamina Beri Penjelasan Bensin Dicampur Minyak Kayu Putih Bikin Irit Ternyata Bikin Kaget RekomendasinyaBaca Juga: Kawasaki Ninja Versi Pelajar Dirilis, Irit Bensin Harganya Bikin Kaget .

Harga BBM Naik, Kapur Barus Bisa Tingkatkan Oktan Premium

Mulai dari cara berkendara yang irit, hingga meningkatkan oktan menggunakan kamper atau kapur barus. Dilansir drivetribe, kamper yang terbuat dari Naphthalene adalah hydrocarbons yang terbuat dari carbons dan hydrogen seperti bensin pada umumnya.

Untuk membuktikan hal tersebut, kanal Project Farm mencoba untuk mencampur kamper dengan bensin dan menggunakannya di mesin potong rumput. Nah jika Anda berniat untuk mencampur kamper dengan BBM sebaiknya Anda batalkan saja. Menurutnya, mencampur kamper dengan bensin sangat tidak disarankan, karena membuat tenaga drop dan semakin boros. .

Masih Nekat Masukin Kapur Barus ke Tangki Motor Buat Naikin

MOTOR Plus-online.com - Kapur barus atau lebih dikenal kamper untuk pengharum pakaian ternyata bisa menaikan oktan bensin. Zaman dulu mencampur kapur barus ke bahan bakar untuk menaikan nilai oktan bahan bakar sering dilakukan.

Mulai ditinggalkan karena memang penggunaan kapur barus ini sudah tidak optimal dalam mengangkat nilai oktan. Kandungan napthelene pada kapur barus, hanya beroktan 90.

Makanya dulu sering digunakan pada bahan bakar beroktan 88 seperti jenis Premium. .

Masih Pakai Kabur Barus Untuk Naikkan Oktan BBM Motor? Sudah

Kapur barus untuk naikkan oktan sudah dilakukan sejak lama, bukan cuma di Indonesia lho. Dilakukan Turun MenurunPenambahan kapur barus untuk menaikkan angka oktan BBM ternyata dimulai sejak lama.

Kapur barus mengandung napthalene yang berguna menaikkan nilai oktan BBM. Inilah yang pada akhirnya mengilhami jagat otomotif dunia termasuk pengguna mobil ataupun motor menggunakan kapur barus untuk meningkatkan oktan BBM sampai sekarang. Kapur Barus Memperburuk KesehatanApalagi kapur barus terbaru tak lagi murni menggunakan naphtalene.

.

Cara Menghemat Bensin dengan Kapur Barus Hanya Mitos, Ini

Cara Menghemat Bensin dengan Kapur Barus Hanya Mitos, Ini AlasannyaJumat, 24 September 2021 | 14:32 WIBNOVA.id - Bagi pemilik kendaraan bermotor, bensin adalah kebutuhan yang tak bisa diabaikan. Baca Juga: 6 Cara Menghemat Uang Makan Sehari-hari, Dijamin Dompet Tetap TebalAkibat masalah ini banyak mitos bermunculan mengenai cara menghemat bensin untuk menekan biaya.

Salah satunya adalah dengan mencampur kapur barus ke dalam tangki bensin. Hingga saat ini masih belum ada bukti mencampurkan kapur barus dengan bensin dapat meningkatkan oktan atau menghemat konsumsi bahan bakar. Baca Juga: Cara Menghemat Deterjen pada Mesin Cuci, Takarannya Cukup SeginiTidak hanya pada motor, kebiasaan mencampur kapur barus dengan bensin juga berefek buruk pada kesehatan manusia. .

Mitos atau Fakta, Kapur Barus Bisa Naikkan Oktan BBM Motor

Belum lama ini ramai di media sosial tips otomotif ringan, mendongkrak tenagalewat meningkatkan nilai. Caranya mudah, dengan menyelipkan butiranatau kamper ke sela-sela filter udara. .